- Warta Ekonomi,quickq安卓版官网下载 Jakarta -
Pemerintah Thailand akhirnya menyetujui perubahan pajak pembelian untuk kendaraan listrik hibrida plug-in (PHEV) dan mulai berlaku mulai 1 Januari 2026.
Ini bertujuan untuk mengerek penjualan mobil PHEV dan mempercepat transisi kendaraan ramah lingkungan di Thailand, adapun insentif yang diberikan pemerintah Thailand yakni kebijakan pajak 5 persen.
"Mobil penumpang PHEV atau kendaraan dengan kapasitas tempat duduk 10 atau kurang, dan jarak tempuh bertenaga listrik 80 kilometer atau lebih per pengisian daya, dikenakan pajak sebesar 5 persen," kata pemerintah Thailand melalui Wakil Menteri Keuangan Paopoom Rojanasakul.
Untuk PHEV serupa dengan jangkauan kurang dari 80 km per pengisian daya, pungutannya adalah 10 persen.
Pemerintah Thailand juga telah meralat aturan insentif bagi kendaraan PHEV yang punya kapasitas tangki BBM 45 liter.
Beleid itu dibatalkan karena justru tak mengundang minat masyarakat untuk beralih ke kendaraan PHEV.
顶: 42877踩: 286
Pajak Cuma Dipatok 5 Persen untuk Pembelian Mobil PHEV
人参与 | 时间:2025-06-03 07:38:45
相关文章
- Ditanya Apa Saja Sama Penyidik? Menag: Banyak Sekali
- BKN Buka Lowongan untuk 286 PPPK Tenaga Teknis, Simak Syarat dan Ketentuannya
- Akademi Crypto Gelar Event Terbesar di Dunia Sambut Bitcoin Halving
- Harga Bitcoin Tembus Rekor Baru, Hampir Sentuh US$110.000
- Polisi Akui Belum Juga Tangkap Pelaku Pembunuhan Editor Metro TV
- 日本室内设计留学院校该如何选择?
- 澳洲艺术类大学可推荐的院校和专业有哪些?
- Bursa Asia Kompak Menguat, Peringatan The Fed Jadi Sorotan Investor Global
- Jemaah Haji Dipastikan Dapat Bimbingan Manasik Selama di Tanah Suci
- 14 Simpatisan Enembe Dipulangkan ke Kampung Halamannya, Kepala Kampung Jadi Jaminan
评论专区