会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Istri Ungkap Warga Rela Tinggalkan Rusun Kampung Bayam Karena Diiming!

Istri Ungkap Warga Rela Tinggalkan Rusun Kampung Bayam Karena Diiming

时间:2025-05-22 02:17:21 来源:quickq 官方网站 作者:热点 阅读:552次

SuaraJakarta.id - Nasib warga hunian Kampung Susun Bayam masih tanpa kepastian. Pasalnya,quickq官方网址 mereka harus diusir oleh pihak Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) lantaran dianggap menempati hunian tanpa izin pengelola, yakni JakPro.

Salah seorang warga Kampung Bayam, Munziah mengaku warga rela menempati kembali hunian sementara (Huntara) yang berada di Jalan Tongkol lantaran pihak JakPro sebagai pegelola Rusun Kampung Bayam bakal melepaskan Furqon yang selama ini vokal soal perlawanan warga. Munziah sendiri merupakan istri dari Furqon.

Istri Ungkap Warga Rela Tinggalkan Rusun Kampung Bayam Karena Diiming

Istri Ungkap Warga Rela Tinggalkan Rusun Kampung Bayam Karena Diiming

“Warga bersedia pindah jika Furqon dibebaskan. Akhirnya dibebaskan detik itu juga. Sendiri yang jemput dia di Poles Metro Jakarta Utara,” kata Munziah, saat dihubungi, Rabu (22/5/2024).

Istri Ungkap Warga Rela Tinggalkan Rusun Kampung Bayam Karena Diiming

Munziah mengatakan, selama ditahan di Polres Metro Jakarta Utara, sangkaan terhadap Furqon soal perusakan hingga penyerobotan terhadap properti milik JakPro tidak kunjung terbukti.

Istri Ungkap Warga Rela Tinggalkan Rusun Kampung Bayam Karena Diiming

Baca Juga:Warga Eks Kampung Bayam Janji Keluar Dari KSB Sebelum Mediasi, Asalkan Jakpro Bebaskan Furqon

Furqon sendiri ditahan oleh aparat sejak tanggal 2 April 2024, dan baru dibebaskan pada 21 Mei kemarin.

“Mereka gak bisa mengeluarkan itu semua, dalam arti pencurian dan pengerusakan, penerobosan, itu semua gak ada buktinya,” katanya.

Munziah menceritakan kondisi Huntara yang ditempatinya saat ini lebih mirip seperti kandang babi. lantaran sudah banyak bagian bangunan yanng mulai rontok dan terbengkalai.

“Lebih mirip kandang babi. Udah banyak yang rusak dan rontok, udah pada ambles. Banyak tikus, kecoa, dan kelabang,” ungkapnya.

Meski saat ini dirinya bersama warga lainnya terdepak dari Ruumah Susun (Rusun) Kampung Bayam. Namun ia mengaku tidak akan tinggal diam.

Baca Juga:Warga Eks Kampung Bayam Ngaku Diusir Aparat Dari KSB: Kami Dikeroyok

Mereka masih berjuang merebut kembali sesuatu yang dianggap sebagai hak mereka, seperti sebelum pembangunan Stadion Jakarta International Stadium (JIS).

Sebelumnya Selanjutnya
  • 1
  • 2

(责任编辑:时尚)

相关内容
  • 汽车设计大学专业全球排名,这六所院校不可错过!
  • Penjelasan Menkes soal Risiko Kematian Pemilik Ukuran Celana 33
  • Maskapai Mulai Pakai AI untuk Kurangi Delay Penerbangan
  • Rumah Charlie Chandra Pengugat Aguan Diblokade Anggota Polda Banten, Ghufroni: Terlalu Over Acting
  • 一个艺术生出国留学需要花多少钱?
  • SBY: Dunia Semakin Rentan dan Berbahaya, Kolaborasi Global Jadi Kunci Hadapi Krisis Iklim
  • Harga Beras di Pasar Dunia Menurun, Bapanas Perkuat Stok CPP di Indonesia
  • Masih Sering Makan Mi Instan Pakai Nasi? Ini Risikonya ke Tubuh Kamu
推荐内容
  • FOTO: Warga Jakarta Melepas Penat Kala Libur Panjang di Tebet Eco Park
  • Prabowo Ajak Umat Islam Bersatu untuk Perdamaian: Jangan Jadi Bangsa Kacung!
  • Pakar Perjalanan Dunia Kapok Kunjungi Bali: Macetnya Tak Masuk Akal
  • FOTO: Menengok Pameran Kopi Internasional di JICC
  • 香港美术专业研究生申请条件及留学费用
  • Mengenal Megalophobia, Kala Ukuran Besar Jadi Sumber Ketakutan