当前位置:首页 > 焦点 > 正文

Skincare Lokal Masih Jadi Andalan Muda

2025-05-25 03:58:30 焦点
Jakarta,quickq每天有免费吗 CNN Indonesia--

Produk skincarelokal ternyata masih jadi andalan masyarakat Indonesia di tengah gempuran tren K-beautyyang marak dalam beberapa tahun ke belakang.

Temuan ini disampaikan oleh Populix dalam laporan bertajuk "Millennials & Gen Z Report: Local vs. Global Skincare Trends and Market Shifts". Laporan dirilis pada Jumat (16/5).

Skincare Lokal Masih Jadi Andalan Muda

Skincare Lokal Masih Jadi Andalan Muda

Melalui survei yang dilakukan terhadap 1.100 responden dari kalangan milenial dan gen Z di seluruh Indonesia, Populix menemukan bahwa 87 persen anak muda masih menggunakan produk skincare lokal. Angka ini jauh melampaui pengguna produk asal Korea Selatan yakni sebanyak 31 persen, Jepang di angka 16 persen, dan negara-negara lain seperti Amerika, Prancis, dan Australia yang bahkan tak mencapai 6 persen.

Skincare Lokal Masih Jadi Andalan Muda

ADVERTISEMENT

Skincare Lokal Masih Jadi Andalan Muda

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pilihan Redaksi
  • Daftar 91 Skincare-Kosmetik Berbahaya yang Ditarik BPOM
  • Manfaat Cabai Hijau, Ternyata Bisa Bikin Kulit Glowing
  • Tidak Selalu Kotor, Ini 9 Manfaat Kesehatan Saat Berkeringat

Sementara urusan jenis skincare, cleansermasih jadi produk favorit dengan perolehan sebanyak 63 persen responden. Diikuti sunscreenatau tabir surya sebanyak 54 persen.

Moisturizeratau pelembab juga jadi skincare favorit sebesar 51 persen. Sementara sebanyak 33 persen memilih serum.

Mengapa produk luar masih jadi panutan?

Jawabannya ada pada persepsi. Banyak responden menganggap inovasi dan teknologi skincareluar, khususnya Korea Selatan, lebih maju. Hal ini terbukti dari 56 persen yang memilih hal tersebut.

Selain itu, sebanyak 48 persen responden juga melihat bahwa bahan baku yang digunakan dinilai lebih unggul.

Faktor lainnya termasuk pengaruh influencerdan beauty expertsebanyak 22 persen, kecocokan dengan jenis kulit sebanyak 14 persen, harga yang kompetitif sebanyak 11 persen, hingga kemasan yang menarik dan estetik 10 persen.

Meski demikian, VP of Research Populix Indah Tanip melihat hal ini sebagai peluang besar.

"Kalau produsen lokal bisa mengadopsi keunggulan dari produk luar, seperti inovasi bahan baku dan teknologi, maka mereka bisa semakin menguasai pasar yang sebenarnya sudah dimenangkan dari sisi pemakaian," jelasnya.

(tis/asr)

最近关注

友情链接